Beautiful Plants For Your Interior

Disunting oleh: Berita IPB

Bulan lalu, mahasiswa IPB University dari Uni Konservasi Fauna (UKF) menemukan jamur menyala dari marga Mycena saat sedang melakukan monitoring satwa di Kampus IPB Dramaga, Bogor. Jamur ini ditemukan di bagian utara wilayah kampus.
“Lagi-lagi, temuan ini menjadi kejutan bagi setiap mata yang memandang karena keindahan jamur yang memancarkan cahaya. Jamur bermarga Mycena ini tampak begitu terang di tengah gelapnya hutan kampus pada malam hari,” ujar salah satu mahasiswa dari tim UKF.
Berdasarkan penelitian, terdapat delapan marga jamur yang ada di IPB
University dan seluruhnya merupakan jamur Basidiomycota. Dalam penelitian tersebut tidak tercatat adanya keberadaan dari jamur menyala dari marga Mycena, sehingga dapat dikatakan temuan jamur ini oleh Tim UKF adalah catatan baru.
“Salah satu lokasi ikonik habitat jamur menyala adalah Taman Nasional Gunung Halimun Salak, tepatnya di Resor Cikaniki, kurang lebih 50 kilometer dari Dramaga,” imbuhnya.
Kemampuan menyala yang dimiliki oleh jamur Mycena disebut sebagai bioluminesensi. Fenomena bioluminesensi terjadi karena adanya proses reaksi kimia alami sehingga menghasilkan emisi cahaya pada tubuh jamur. Bioluminesensi juga dapat ditemukan pada bakteri dan organisme perairan dengan fungsi pancaran yang berbeda-beda.
Fungsi bioluminesensi pada jamur Mycena adalah untuk memikat serangga dalam membantu proses penyebaran spora.